Pendidikan

Pengertian Konflik Beserta Jenis-Jenisnya

Table of Contents

Apa itu konflik?

Kata konflik berasal dari kata latin configure dan artinya saling pukul. Meminjam dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konflik diartikan sebagai pertengkaran, perdebatan, perselisihan. Definisi sosiologis konflik adalah proses sosial antara dua atau lebih orang (atau kelompok) yang berusaha menyingkirkan pihak lain dengan melemahkan atau membuat mereka tidak berdaya.

Definisi konflik

  1. Soerjono Soekanto, Konflik adalah proses sosial individu atau kelompok orang yang berusaha mencapai tujuannya dengan menantang pihak lawan, disertai dengan ancaman dan/atau kekerasan.
  2. Ariyono Suyono, Konflik adalah proses atau kondisi di mana dua pihak berusaha menggagalkan pencapaian tujuan masing-masing karena ketidaksepakatan nilai atau tekanan dari masing-masing pihak.
  3. Siti Norma, konflik adalah suatu proses yang dilakukan tidak hanya untuk mempertahankan hidup dan eksistensi, tetapi juga bertujuan untuk memusnahkan keberadaan orang atau kelompok lain yang dipandang sebagai musuh atau saingan.
  4. Robert M.Z Lawang, Konflik adalah perebutan nilai, status dan kekuasaan yang tujuan mereka tidak hanya untuk mencari keuntungan tetapi juga untuk menaklukkan saingan mereka.
  5. Konflik Lewis A. Coser adalah perebutan nilai atau tekanan berdasarkan status, kekuasaan, dan sumber daya yang langka dalam hal menetralkan, menyakiti, atau menghilangkan saingan.
  6. Berstein, konflik adalah perbedaan atau kontradiksi yang tidak dapat dihindari. Konflik ini dapat memiliki efek positif atau negatif dalam berurusan dengan orang lain.
  7. AJ Dubrin, Konflik mengacu pada perbedaan antara individu atau kelompok yang dapat meningkatkan krisis karena mereka saling menghalangi untuk mencapai tujuan.
  8. PW Cummings, Konflik adalah suatu proses interaksi sosial dimana dua orang atau lebih, dua kelompok atau lebih, tidak setuju atau memiliki konflik mengenai pendapatan atau tujuan mereka.
  9. Ensiklopedia Nasional Indonesia, dalam Ensiklopedia Nasional Indonesia, Volume 9 (2004:97), menjelaskan bahwa konflik muncul akibat benturan antara dua komponen masyarakat yang mengharuskan salah satunya diakhiri.

jenis konflik

A. Konflik intrapersonal
Konflik Intrapersonal adalah konflik seseorang dengan dirinya sendiri Konflik muncul ketika seseorang memiliki dua keinginan sekaligus yang tidak dapat dipenuhi pada waktu yang sama.

B.Konflik antarpribadi
Konflik interpersonal adalah pertengkaran antara satu orang dengan orang lain karena konflik kepentingan atau keinginan. Oleh karena itu, seringkali terjadi antara dua orang yang berbeda status, jabatan, pembagian kerja dan lain-lain. Konflik interpersonal ini merupakan dinamika yang sangat penting dalam perilaku organisasi.

C. Konflik antar individu
Konflik interpersonal terjadi antara satu orang dengan orang lain atau beberapa orang. Konflik ini terutama disebabkan oleh perbedaan karakter dan perilaku setiap orang dalam organisasi. Hal ini umumnya dirasakan oleh setiap anggota organisasi, baik dirasakan secara individu maupun ditunjukkan melalui sikap.

D. Konflik antar kelompok
Tingkat konflik lain dalam organisasi adalah konflik antar kelompok. Seperti diketahui, suatu organisasi terdiri dari beberapa kelompok kegiatan yang terdiri dari banyak unit. Ketika timbul perselisihan antara unit satu kelompok dengan unit kelompok lain, pengelola adalah pihak yang harus dapat menjalin hubungan antara kedua belah pihak.

E. Konflik antar organisasi
Konflik juga dapat terjadi antara satu organisasi dengan organisasi lainnya. Ini tidak selalu karena persaingan dari perusahaan di pasar yang sama. Konflik ini dapat timbul karena ketidaksesuaian suatu institusi dengan kapabilitas organisasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

| |
Back to top button